Ayat Bacaan : Kolose 2:6-7.
"Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur." (Kolose 2:7).
Saya menulis renungan ini di saat warga Amerika tengah merayakan Thanksgiving Day atau hari ucapan syukur. Untuk momen tersebut, banyak warga Amerika yang "mudik" untuk berkumpul dengan seluruh keluarga sambil mengucap syukur kepada Tuhan.
Kalau di negara kita hidangan saat mudik adalah ketupat, maka hidangan di hari ucapan syukur adalah kalkun, sehingga lebih dari 46 juta kalkun disiapkan untuk hari tersebut.
Alangkah indahnya kalau Thanksgiving Day tidak hanya diperingati satu tahun sekali saja, melainkan setiap hari. Ya, sesungguhnya setiap hari pasti selalu ada alasan kita mengucap syukur pada Tuhan. Bagaimana caranya?
Pertama, melihat segala sesuatu dari sudut pandang positif.
Kita bisa mengeluh mengapa ada duri yang menempel pada mawar yang indah. Tapi kita juga bisa mengucap syukur kalau berpikir sebaliknya, di antara duri masih ada mawar yang indah! Lihatlah kegagalan maupun keberhasilan dari sudut pandang positif, maka Anda pasti akan bisa mengucap syukur kepada Tuhan.
Kedua, bersyukurlah untuk hal-hal yang kita nikmati saat ini.
Ini fakta, orang sulit mengucap syukur sebelum kehilangan. Sejujurnya kita seringkali kurang menghargai berkat-berkat yang ada pada kita saat ini. Kita baru bisa menghargai di saat berkat-berkat itu hilang dari genggaman tangan kita.
Ingatlah bahwa tidak perlu buta untuk bersyukur atas penglihatan dan tidak perlu berbaring di bawah nisan untuk bersyukur atas kehidupan.
Ketiga, bersyukur itu pilihan, bukan keadaan.
Tidak perlu menunggu hari baik dan berkat melimpah untuk kita mengucap syukur kepada Tuhan. Bersyukur bukan keadaan tapi sebuah pilihan. Dalam kondisi sebaik apapun, kita bisa saja tetap mengeluh. Namun sebaliknya, dalam kondisi seburuk apapun, kita bisa memilih untuk bersyukur kepada Tuhan.
Sumber : Renungan Harian Spirit.
But they that wait upon the Lord shall renew their strength; they shall mount up with wings as eagles; they shall run, and not be weary; and they shall walk, and not faint. (Isaiah 40:31)
Jumat, 12 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar