Dalam kalender bangsa Maya, diramalkan bahwa pada periode 1992-2012 bumi akan dimurnikan, selanjutnya peradaban manusia sekarang ini akan berakhir alias kiamat.
Bangsa Maya dipercaya menguasai ilmu falak yang mendalam, sistem penanggalan yang sempurna, perhitungan perbintangan yang rumit dan metode pemikiran abstrak yang tinggi. Kelompok masyarakat yang misterius ini tinggal di wilayah selatan Mexico atau bagian barat Honduras.
Ada banyak piramid, kuil dan bangunan kuno yang dibangun oleh orang Maya, ada juga sejumlah besar batu-batu pahatan dan tulisan misterius pada meja-meja yang mereka tinggalkan.
Bangsa Maya ini percaya bahwa setelah semua benda angkasa pada galaksi selesai mengalami reaksi dari sinar galaksi dalam siklus besar, maka akan terjadi perubahan secara total yang disebut sebagai penyelarasan galaksi.
Diperkirakan tahun 2012 bumi telah memasuki tahap terakhir dari fase siklus besarnya, yang bangsa Maya anggap sebagai periode penting, "The Earth Generation Period".
Menurut kalender orang Maya, pada 31 Desember 2012 akan menjadi hari berakhirnya peradaban umat manusia di bumi. Ramalan bangsa Maya kuno sebagai hari kiamat ini juga dikaitkan media massa dengan ramalan akan terjadinya badai matahari pada tahun yang sama.
Badai itu disebabkan oleh ledakan di atmosfer matahari yang melontarkan partikel atomik, yang merupakan jilatan api dan mengandung medan magnet.
Bila pancaran ini sampai ke bumi dapat mempengaruhi medan magnet bumi dan mengganggu frekuensi radio. New Scientist menyebut ancaman itu bukan skenario ilmiah satu banding sejuta, tapi sangat nyata dan akan terjadi pada September 2012. Badai matahari pernah terjadi pada pagi 1 September 1859.
Berita hari kiamat seperti itu tentu menggetarkan hati, tetapi orang percaya tidak mengenal kata kiamat, yang ada adalah "hari Tuhan". Ingat, tidak ada seorang pun yang tahu kapan hari Tuhan itu tiba!
Akhir-akhir ini wacana kedatangan hari Tuhan ramai dibicarakan, bahkan dijadikan sebagai topik di ibadah khusus, yaitu pengajaran seputar akhir jaman. Wacana ini membuat orang semakin semangat beribadah dan melayani, tetapi ada juga yang menjadi ketakutan.
Sebagian takut karena tidak siap atau takut pada malapetaka yang mendahului hari Tuhan itu. Kalau kita mengerti firman Tuhan, maka rasa takut itu akan sirna karena iman kita kepada Kristus malah membuat kita rindu pada kedatangan hari Tuhan.
Waktu hari Tuhan tiba, kita akan bersama-sama dengan Kristus di awan-awan nan permai.
Tetapkanlah hati kita untuk tenang, supaya kita bisa fokus berpikir dan bertindak untuk memenuhi rencana Tuhan dalam hidup kita. Dengan tenang dan tinggal diam, di situ letak kekuatan kita; dengan tenang dan tinggal diamlah kita bisa berdoa memohon hikmat dan kemampuan khusus supaya didapati setia pada waktu hari Tuhan tiba.
Doa : Tuhan Yesus, apa pun yang terjadi di hari-hari terakhir ini, biarlah anak-anak-Mu hanya berpegang pada kebenaran firman saja. Kami mau Kau dapati setia saat hari-Mu tiba. Amin.
Kata-kata Bijak : Bagi dunia hari Tuhan merupakan petaka, bagi orang benar merupakan sukacita dan kemuliaan.
Sumber : Renungan Manna Sorgawi.
But they that wait upon the Lord shall renew their strength; they shall mount up with wings as eagles; they shall run, and not be weary; and they shall walk, and not faint. (Isaiah 40:31)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar