Ikan bandeng memiliki daging yang lezat. Namun, sayangnya memiliki tulang dan duri yang susah dipisahkan dari dagingnya. Salah satu cara mengatasi masalah ini adalah dengan mengolah bandeng menjadi bandeng presto. Bandeng diolah dengan pressure cooker, alat masak yang bekerja dengan memberikan tekanan tinggi. Tekanan ini telah diatur sedemikian rupa, sehingga tulang dan duri bandeng tersebut bisa menjadi lunak, tetapi dagingnya sendiri tidak rusak. Kita pun dapat menikmati daging bandeng yang lezat tanpa harus terganggu dengan tulang dan durinya lagi.
Mirip dengan ikan bandeng, ada juga banyak "tulang dan duri" dalam diri kita yang membuat hidup kita tidak menyenangkan bagi Tuhan. Mungkin "tulang dan duri" itu berupa kesombongan, kekurangpercayaan, kekerasan hati, pola pikir yang salah, dan sebagainya. Maka, kerap kali Tuhan harus mengatasinya dengan "memasukkan" kita untuk sementara waktu ke dalam "pressure cooker", yakni situasi hidup yang membuat stres. Tentu dengan "takaran tekanan" yang sudah Dia atur, sehingga tidak akan melebihi kemampuan kita untuk menanggungnya. Cukup kuat untuk "melunakkan duri" alias membentuk kita, tetapi tidak sampai membuat kita hancur.
Apabila saat ini kita sedang berada dalam situasi yang menekan, yang membuat kita stres, jangan menyerah. Tetaplah beriman kepada-Nya. Bahkan, pakai kesempatan ini untuk merenung dan mencari apa yang Dia ingin kita ubah dalam diri kita. Lalu jalani dengan kesabaran dan ketekunan. Agar melalui proses ini, kita menjadi pribadi yang lebih baik.
But they that wait upon the Lord shall renew their strength; they shall mount up with wings as eagles; they shall run, and not be weary; and they shall walk, and not faint. (Isaiah 40:31)
Minggu, 21 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar