Selasa, 26 April 2011

Musuh Harus Kita Kasihi

"Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menaganiaya kamu." Matius 5:44

Dunia mengajar kita untuk membalas setiap perbuatan jahat yang dilakukan oleh orang lain terhadap kita. Siapa pun yang menyakiti dan melukai kita harus dibalas dengan setimpal. Kalau bisa, pembalasan itu lebih kejam dari pada perbuatan. Mereka kita anggap sebagai musuh! Tetapi sebagai orang percaya kita diajar untuk mengasihi musuh kita. Tuhan mengajar kita untuk berbuat baik dan mendoakan orang-orang yang menganiaya dan membenci kita. Dikatakan, "Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu. Dan kepada orang yang hendak mengadukan engkau karena mengingini bajumu, serahkanlah juga jubahmu." (ayat 39-40).

Tentang hal mengasihi musuh ini kita bisa belajar dari Daud. Mari kita perhatikan bagaimana reaksi Daud saat mendapat kabar bahwa Saul dan Yonatan telah mati terbunuh di medan perang. "...Daud memegang pakaiannya dan mengoyakkannya; dan semua orang yang bersama-sama dengan dia berbuat demikian juga." (2 Samuel 1:11). Daud pun mengungkapkan demikian, "Saul dan Yonatan, orang-orang yang dicintai dan yang ramah, dalam hidup dan matinya tidak terpisah. Mereka lebih cepat dari burung rajawali, mereka lebih kuat dari singa." (2 Samuel 1:23). Luar biasa! Daud menyebut Saul sebagai orang yang banyak dicintai (termasuk oleh Daud) dan ramah, padahal Saul adalah seorang yang sangat membenci Daud. Hidup Daud menjadi tidak tenang dan menderita karena terus dikejar-kejar oleh Saul yang menginginkan kematiannya. Tetapi Daud tidak pernah membalas perbuatan jahat yang dilakukan Saul terhadapnya; ia tetap mengasihi Saul. Bahkan kematian Saul dan Yonatan benar-benar telah meninggalkan duka yang mendalam bagi Daud.

Seringkali kita menganggap teman sekantor yang suka memfitnah, rekan sepelayanan yang suka menyaingi kita, tetangga yang menjengkelkan atau orang lain yang berbeda status dan juga ras, sebagai musuh kita. Bila menjadi pengikut Kristus, mengasihi musuh adalah tindakan penyangkalan diri. Adakalanya Tuhan memakai orang-orang yang "menjengkelkan" sebagai cara untuk membentuk dan mempersiapkan kita menggenapi rencanaNya di dalam hidup kita.

Jika hal ini kita sadari, maka tindakan mengasihi musuh adalah sesuatu yang mutlak kita kerjakan!

Sumber : Renungan Harian Air Hidup

"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-

Minggu, 24 April 2011

Berdiri Teguh Dalam Diri Anda

Tuhan memiliki tujuan Ilahi untuk semua tantangan yang menghadang di dalam hidup kita. Pencobaan menguji karakter kita dan menolong membentuk iman kita. Apakah yang Anda pikirkan ketika Anda merenung tentang kasih? Kasih ibu, kasih terhadap anak-anak--kasih yang begitu indah, begitu kuat, begitu menyenangkan -Kim Phuc-

Menjalani kehidupan terbaik Anda sekarang kadang-kadang begitu sulit. Banyak dari kita terlalu mudah menyerah ketika keadaan tidak berjalan sesuai keinginan kita atau ketika kita menghadapi kesukaran. Daripada bertahan, kita langsung menyerah. Kita segera larut dalam kekalahan dan patah semangat, yang dapat dimaklumi, terutama ketika kita bergumul dengan masalah keluarga atau suatu kelemahan untuk waktu yang lama. Pada akhirnya kita menyerah tanpa berbuat apa-apa.

Akan tetapi, kita harus lebih bertekad dari itu. Keadaan hidup kita mungkin sekali-sekali memukul kita sampai jatuh, tetapi kita tidak boleh tetap kalah. Meskipun Anda tidak dapat melihat ke luar, tetapi Anda harus bangkit di dalam diri Anda. Milikilah sikap dan mental pemenang. Tetaplah berpegang pada sikap iman.

Untuk menjalani kehidupan terbaik Anda sekarang, Anda harus bertindak berdasarkan kehendak Anda, bukan hanya emosi Anda. Kadang-kadang itu berarti Anda harus mengambil langkah iman meskipun ketika Anda disakiti, berduka atau lelah karena serangan musuh. Sebelum Daud menjadi raja Israel, ia dan para pengikutnya pulang ke rumah dan menemukan rumah mereka hangus terbakar, harta kekayaan mereka dirampas, dan para wanita dan anak-anak diculik.

Daripada hanya duduk di tengah reruntuhan dan meratapi apa yang sudah hilang, Daud mendorong dirinya sendiri di dalam Tuhan dan meyakinkan para pengikutnya untuk menyerang musuh (I Samuel 30:6). Tatkala mereka bertahan, Tuhan menolong mereka secara adikodrati untuk memulihkan segala sesuatu yang suda dicuri dari mereka. Tuhan sedang menanti Anda untuk bangkit di dalam diri Anda sama seperti Daud. Itu membutuhkan keberanian; tentu saja memerlukan kebulatan tekad, tetapi Anda dapat melakukannya jika Anda memutuskan untuk bertindak.

Kembangkanlah mental seorang pemenang dan lihatlah apa yang mulai dikerjakan Tuhan. Arahkanlah wajah Anda dan katakan,

"Tuhan, aku mungkin tidak memahami ini, tetapi aku tahu Engkau masih memegang kendali. Dan Engkau berkata segala sesuatu akan bekerja bersama untuk kebaikanku. Engkau berkata Engkau akan mengambil hal yang jahat ini dan mengubahnya serta memakainya untuk kebaikanku. Jadi, Bapa, aku berterima kasih karena Engkau akan membawaku melewati semua ini!" Tidak peduli apa yang mungkin Anda hadapi, jika Anda tahu bagaimana untuk bangkit di dalam diri Anda, penghalang-penghalang Anda tidak dapat mengalahkan Anda.

"Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu." (Efesus 6:13).

Sumber: Your Best Life Now


"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-

Kamis, 14 April 2011

Nothing Wasted

"After everyone was full, Jesus told His disciples, "Now gather the leftovers, so that nothing is wasted"
(John 6:12, NLT).


The Bible tells of a time when Jesus fed a crowd of five thousand with only five loaves and two fish. That day, everyone had more than enough to eat, and there were still twelve baskets full of bread and fish leftover—more than what they started with! We serve a God of abundance! I love that Jesus told the disciples to collect all the leftovers "so that nothing is wasted." With God, nothing is ever wasted. He'll never waste an experience, He'll never waste a hurt, He'll never waste a dream, He'll never waste even a single piece of bread.

If you've felt like you've wasted years of your life in the wrong job, hanging around the wrong people, doing the wrong things, God will gather those years and restore them back to you. He'll take those experiences that the enemy meant for your harm and turn them around for your good. He'll make you stronger, wiser and better off than you were before. He can launch you further into your destiny than before. Be encouraged today because with God all things are possible and nothing is ever wasted!



A PRAYER FOR TODAY

Heavenly Father, I give You every bit of my life, my past, my present and my future. Thank You for taking every experience in my life and turning it around for my good. In Jesus' Name. Amen.

— Joel & Victoria


"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-

Kejujuran

Seorang anak bekerja membagikan koran. Suatu hari tanpa sengaja dia memecahkan kaca jendela milik seorang nenek langganannya. Karena takut, dia melarikan diri dan berharap tidak ada yang melihatnya. Malamnya, si anak terbayang-bayang kesalahannya sehingga dia susah untuk tidur. Besoknya, saat mengantarkan koran, hatinya deg-deg-an.

Nenek itu hanya menatapnya tersenyum. Anak itu hanya menundukkan muka tanpa berani memandang wajah si nenek. Setelah beberapa hari, hati si anak merasa tidak tenang. Tidur terasa tidak nyenyak, makan pun terasa tidak enak. Akhirnya, dia bertekad untuk mengumpulkan uang dengan menyisihkan uang jajannya. Setelah merasa cukup, suatu malam dia memasukkan uangnya ke dalam sebuah amplop. Juga disertai secarik kertas bertuliskan, "Maafkan saya karena telah memecahkan kaca jendela. Ini uang sebagai penggantinya. Terima kasih."

Kemudian anak itu menyelipkan amplop tersebut melalui bawah daun pintu rumah si nenek. Dia tersenyum dan malamnya dia dapat tidur dengan nyenyak. Esoknya ketika mengantarkan koran, dia melihat si nenek tersenyum kepadanya. Hatinya terasa plong dan dia pun berani membalas senyumannya. Si nenek berkata: "Sebentar, nak. Saya ada kue untukmu." Dan, si nenek memberikannya sebuah bungkusan. Setelah berterima kasih, dia pun melanjutkan mengantarkan koran.

Sesampainya di rumah, dia membuka bungkusan kue tersebut. Alangkah terkejutnya saat dia melihat ada sebuah amplop terselip di antara kue, persis seperti amplopnya. Di dalamnya terdapat uang sebesar uangnya dan secarik kertas bertuliskan, "Saya bangga dengan kamu." Anak itu terduduk lemas dan terharu. Ternyata nenek tua itu telah mengetahui kesalahannya tetapi tidak pernah menegurnya.

Mari kita belajar untuk bisa dengan bijak menyelesaikan suatu permasalahan, selalu introspektif, berani mengakui kesalahan dan memperbaikinya. Karena inilah penyebab awal dari timbulnya kebahagiaan dan kesuksesan di dalam kehidupan kita.

♡ ◦°˚G☺d♡Blε§§ U◦°˚♡


"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-

Jokes

Kesepuluh Firman Tuhan versi Manado (Manado Translation):

1. Jang brani nga ba hugel dari pa Tuhan!

2. Jang bekeng patong apalagi sujud pa dia! Kalo kwa nentau bekeng jang bapaksa!

3. Jang cumu cumu Tuhan pe nama sembarangan! Ta biasa ngoni kang tanya tanya "sapa marah badusta?"

4. Inga inga tu hari sabat kong ya maso greja! Cuma itu reken ngoni pe karja komaling

5. Dengar dengaran re pa angko pe ma deng pa.

Jang pas dorang Tuhan so pangge le baru ngoni mo manangis akang

Inga!

Kalo dorang dua nda kaweng nda mo ada ngana!

(Kalo ngana anak angkat laeng carita e...mar hormat le katu pa dorang no)

6. Nimbole bunu orang! Berarti nimbole bunu diri le no, ngana kan orang? Ato?

7. Nimbole berzinah! Cari di kamus depe arti kalo nentau!

8. Nimbole MENCURI! Kalo MANCARI boleh.!

9. Nimbole badusta! Mar ta yakin torang samua so sering badusta...

Bertobat jo tare

10. Baca jo Keluaran 20! Biar lebe mangarti neh


"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-

He Will Deliver You

"Call on Me in the day of trouble; I will deliver you, and you shall honor and glorify Me"

(Psalm 50:15, AMP).

Are you facing trouble in any area of your life today? God is standing ready to deliver you. He promises in His Word that He is near to all those who call upon His name. No matter what you may be going through, have confidence knowing that God is working behind the scenes on your behalf. He promises to deliver you!

Notice that today's verse tells us that our part is to honor and glorify Him. In other words, you don't have to wait until everything is perfect to give Him praise. You can give Him honor and glory right now. You can thank Him for all He's done in your life so far and what He will do in your future.

Call on Him today and focus on having an attitude of faith and expectancy. Speak His Word and declare His promises over your life. Trust in Him because He will take you places you've never dreamed. As you praise Him, He'll deliver you and take you higher and higher into the good life He has prepared for you!



A PRAYER FOR TODAY

Father in heaven, today I call upon Your name. I call upon You as my Salvation and my Deliverer. I trust that You are working on my behalf and choose to give You the glory, honor and praise. In Jesus' Name. Amen.

— Joel & Victoria Osteen


"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-

A Place Of Abundance

"…We went through fire and water, but You brought us to a place of abundance"
(Psalm 66:12 NIV).


Everyone has times in life when they feel like they are going through the fire, so to speak, or they feel overwhelmed with everyday life. If that's you today, understand that God is going to bring you through those challenges. He's going to bring you through the fire and the flood into a place of abundance and victory! We serve a God of more than enough, and His desire is to always make sure you have whatever you need to be successful and victorious in every area of your life.

Remember, John 10 says that Jesus came so that we can have life—abundant life! He wants you to have an abundance of resources, an abundance of wisdom, an abundance of peace—everything you need. Open your heart and thank Him for His goodness. Begin to receive His promises by faith. Let your praise open the door for Him to move on your behalf so He can take you to a place of abundance in every area of your life!



A PRAYER FOR TODAY

Heavenly Father, I humbly come to You today, giving You all that I am. Thank You for leading and guiding me into a place of abundance and victory. I give You all the glory, honor and praise. In Jesus' Name. Amen.

— Joel & Victoria Osteen

"If ever there is tomorrow when we're not together.. there is something you must always remember. you are braver than you believe, stronger than you seem, and smarter than you think. but the most important thing is, even if we're apart.. i'll always be with you." - Winnie the Pooh-